September 26, 2023

Hampir 1.200 investor telah mengajukan gugatan class motion di Spanyol terhadap platform investasi obat ganja yang beroperasi di seluruh dunia, menuduhnya melakukan penipuan, penggelapan, dan pencucian uang, kata pengacara mereka, Senin.

JuicyFields, yang berbasis di Belanda, menjanjikan pengembalian tinggi untuk berinvestasi secara on-line di tanaman obat ganja, kata Norberto Martinez dari firma hukum Martinez-Blanco yang mengajukan kasus tersebut.

Seorang juru bicara Pengadilan Nasional Spanyol, pengadilan kriminal tertinggi negara itu, mengonfirmasi gugatan itu diajukan pada akhir pekan.

Ini diyakini sebagai gugatan class motion pertama terhadap JuicyFields, yang menurut investigasi media diduga menipu investor di seluruh dunia.

Didirikan pada tahun 2020, JuicyFields menawarkan kesempatan kepada investor untuk berpartisipasi dalam budidaya, panen, dan penjualan tanaman ganja, menjanjikan pengembalian antara 29 persen dan 66 persen, menurut firma hukum tersebut.

Tapi JuicyFields tiba-tiba berhenti beroperasi pada pertengahan Juli, membekukan penarikan tunai dan menghilang dari web, menurut beberapa investor.

Gugatan tersebut menuduh JuicyFields beroperasi seperti skema Ponzi, di mana investor awal dibayar dengan tanda terima dari investor selanjutnya.

Didirikan pada tahun 2020, JuicyFields menawarkan kesempatan kepada investor untuk berpartisipasi dalam penanaman, pemanenan, dan penjualan tanaman ganja
AFP / Loic VENANCE

Diperkirakan ada hampir 4.500 korban di Spanyol saja, yang masing-masing kehilangan rata-rata 6.500 euro ($6.645). Beberapa individu kehilangan sebanyak 200.000 euro.

Investasi minimal adalah 50 euro, dan uang dapat disimpan dan ditarik melalui switch financial institution atau mata uang kripto.

Skala keseluruhan dugaan penipuan JuicyFields tidak jelas. Seorang wanita telah mengajukan pengaduan polisi terhadap perusahaan di kota Tourcoing di utara Prancis.

Wanita berusia 58 tahun yang tidak ingin disebutkan namanya itu mengatakan dia memulai dengan berinvestasi 50 euro pada Desember 2021 dan hanya dalam tiga setengah bulan dia mendapat untung 25 euro.

“Ini memberi saya kepercayaan diri sehingga saya segera memasukkan kembali uang itu dan saya menginvestasikan jumlah yang lebih besar,” katanya kepada AFP, seraya menambahkan bahwa dia telah kehilangan 3.600 euro.

Dia adalah bagian dari grup layanan pesan seluler Telegram di Prancis untuk orang-orang yang ingin mengambil tindakan hukum terhadap JuicyFields yang memiliki lebih dari 1.600 anggota.

Gugatan class motion terhadap JuicyFields diperkirakan akan diajukan di pengadilan Prancis sebelum akhir tahun, menurut Arnaud Delomel, seorang pengacara yang mewakili ratusan investor.

AFP tidak dapat menghubungi JuicyFields untuk memberikan komentar dan perusahaan tidak mengeluarkan pernyataan resmi.